Ajang Pembuktian Prestasi, Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) 2022 Resmi Digelar


Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) resmi menghelat Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Tahun 2022.

O2SN 2022 diselenggarakan pada jenjang Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI), Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs), Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Pendidikan Khusus/Luar Biasa (SDLB/SMPLB) Tingkat Nasional mulai tanggal 4 s.d 9 September 2022 secara hibrida.

Peserta O2SN tahun 2022 yang mendaftar dan mengikuti seleksi penyisihan pada tingkat kabupaten/kota dan provinsi serta turut diikuti oleh perwakilan siswa Sekolah Indonesia di Luar Negeri (SILN) sebanyak 10.490 pendaftar.

Peserta yang akan berpartisipasi dalam O2SN 2022 di Tingkat Nasional sebanyak 1.351 peserta dengan rincian 319 peserta SD/MI, 319 peserta SMP/MTS, 272 peserta SMA/MA, 242 peserta SMK, dan 197 peserta SLB.

Total medali yang akan diperebutkan sebanyak 84 medali dengan rincian 24 medali emas, 24 medali perak serta 36 medali perunggu.

Sementara jumlah juri dalam pelaksanaan O2SN yaitu 154 orang. Juri tersebut berasal dari Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI) dan juga berasal dari Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB FORKI), Akademisi dan Praktisi olahraga.

Cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan sebanyak sembilan cabor yaitu Pencak Silat dan Karate untuk jenjang Dikdasmen, Tolak Peluru, Bocce, Tenis meja, Bulu Tangkis, Basket, Balap kursi roda, serta Lompat Jauh Tanpa Awalan untuk jenjang Diksus.

Tema yang diusung pada O2SN tahun ini yaitu "Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat, Berprestasi Lebih Hebat". 

Perhelatan O2SN merupakan momentum pembuktian prestasi olahraga siswa tingkat nasional. Para peserta berkesempatan untuk berkompetisi secara sehat dan menjadi yang terbaik. 

Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti menjelaskan, event O2SN bagian dari upaya pemerintah untuk melakukan promosi pentingnya olahraga bagi masyarakat guna meningkatkan kesehatan.

"Melalui O2SN, kita ingin terus mempromosikan pentingnya olahraga dalam meningkatkan kesehatan seluruh masyarakat Indonesia terutama anak-anak sekolah," ucapnya saat membuka O2SN secara resmi, pada Minggu (4/9).

Tak hanya itu, ajang O2SN juga diharapkan dapat dimanfaatkan untuk saling mengenal dengan para siswa dari berbagai daerah yang berbeda. "Melalui ajang ini, kami mendorong adanya rasa saling mengenal anak-anak Indonesia dari seluruh pelosok negeri," harapnya.

Kepala BPTI, Asep Sukmayadi dalam kesempatan yang sama menyampaikan laporannya bahwa tujuan umum O2SN adalah memberikan apresiasi kepada seluruh siswa Indonesia untuk berkreasi dengan menampilkan potensi terbaik yang dimiliki.

"Melalui acara ini, kami juga hendak menumbuhkan nilai-nilai luhur olahraga yaitu nilai sportivitas,” harap Asep.

Para peserta olimpiade sangat antusias dan optimis meraih prestasi juara I dalam ajang ini seperti yang disampaikan oleh siswa SMAN 3 Bogor Kelas XI, Muhamad Pahlurrozi. Ia yakin dapat memperoleh juara I nasional di cabor Karate yang diikutinya.

"Persiapan latihan intensif dengan durasi 4 hingga 5 kali jadwal latihan per pekan dalam dua bulan terakhir, sekaligus dengan dukungan orang tua dan sekolah menambah semangat untuk saya mengikuti kompetisi," ungkapnya.

Comments