Dua Siswa SMAIT Tunas Cendekia Mataram Harumkan NTB di Kancah Nasional

Foto: Kepala Seksi Kurikulum Bidang Pembinaan SMA Dikbud NTB, Purni Susanto, S.Pd.,M.Hum., saat berfose bersama siswa pemenang KoSSMI 2023.

Mataram | Kabar bahagia menghampiri Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Pasalnya, dua siswa SMAIT Tunas Cendekia Mataram berhasil mengharumkan nama NTB dengan mengukir prestasi di kancah nasional.

Siswa atas nama Muhammad Diya Ulhaq (Kelas XI MIPA) dan Alif Daffa Fadilah (Kelas X MIPA), berhasil menyabet Medali Perak dalam ajang final Kompetisi Sains Siswa Muslim Indonesia (KoSSMI) 2023 di bidang Robotika.

SMAIT Tunas Cendekia Mataram merupakan satu-satunya sekolah dari NTB yang berhasil melaju ke babak final setelah mengalahkan puluhan peserta lainnya di babak penyisihan pada 12 April 2023 lalu. Hanya 20 sekolah dari berbagai daerah di Indonesia yang dinyatakan lolos ke babak final. Laga final ini berlangsung tanggal 19 – 21 Mei 2023 di kampus FMIPA Universitas Indonesia.

Pada hari pertama, kegiatan dimulai dengan workshop pembekalan khusus peserta final yang bertema "AI For Humanoid Robot". Poin-poin yang dibahas selama kegiatan workshop adalah cara menghubungkan robot ke laptop, cara mengoperasikan robot, serta perintah-perintah yang digunakan. Kecakapan peserta dalam mengoperasikan robot sangat didukung oleh kemampuan dasar bahasa pemrograman yang sudah diasah di sekolah.

Final berlangsung pada tanggal 20 Mei 2023. Peserta dibagi menjadi dua sesi, dengan masing-masing sesi terdiri atas 2 bagian tes, yaitu pemrograman robot dan presentasi. Di bagian pertama, peserta diberikan waktu 120 menit untuk memprogram robot, kemudian ada 4 tantangan yang harus dilakukan oleh robot yang berhasil mereka buat.

Kemudian di bagian kedua, peserta mendemonstrasikan apakah robot yang sudah mereka program mampu melakukan tantangan-tantangan yang diberikan juri, sembari mempresentasikan baris program yang mereka gunakan. Dengan pesaing dari berbagai daerah, tim siswa SMAIT Tunas Cendekia Mataram berhasil meraih poin tertinggi ke-2.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB, sangat mengapresiasi dan siap mendukung upaya sekolah agar terus memupuk semangat kompetisi siswa agar memiliki mental petarung untuk memenangkan masa depan melalui media berbagai kompetisi yang ada.

Kepala Seksi Kurikulum Bidang Pembinaan SMA Dikbud NTB, Purni Susanto, S.Pd.,M.Hum., sangat mengapresiasi prestasi tersebut. Ia berharap capaian yang diraih oleh SMAIT Tunas Cendekia Mataram dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di NTB.

"Semoga ini bisa menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk terus berprestasi," ucapnya kepada media ini disela-sela kesibukannya menjalankan tugas dinas di luar daerah, pada Jum'at (26/05/2023).

Untuk diketahui bersama bahwa SMAIT Tunas Cendekia Mataram merupakan sekolah swasta Islam yang memiliki program-program unggulan, seperti Riset dan Robotika. Program Riset dan Robotika ini adalah kurikulum intrakurikuler khas yang wajib diberikan kepada seluruh siswa.

Jadi, selain pembinaan Alqur'an dan Akhlak yang menjadi core utama pendidikan di sekolah Islam SMAIT Tunas Cendekia Mataram, para siswa juga dibekali dengan kompetensi riset dan robotika selama mengenyam pendidikan di sekolah tersebut.

Sebagai tambahan informasi, KoSSMI merupakan ajang kompetisi bagi seluruh siswa muslim dari kelas 1 sampai dengan kelas 12 baik mereka yang duduk di bangku Madrasah, Pesantren, Sekolah umum maupun Homeschooling. Peserta yang dapat mengikuti ajang ini merupakan utusan pribadi maupun utusan sekolah/Madrasah/Pesantren/Homeschooling.

KoSSMI sendiri merupakan ajang kompetisi yang di inisiasi oleh Munasprianto Ramli, Ph.D. Tujuannya adalah untuk membangkitkan kembali kecintaan generasi muda muslim terhadap sains. Untuk itu kompetisi ini didesain dengan harapan para siswa dapat antusias dan bersemangat untuk mempelajari sains dan nantinya tumbuh menjadi saintis yang membanggakan Islam dan Indonesia di masa mendatang.

Comments